Sabtu, 04 September 2010

Marthin Luther

Marthin Luther anak seorang petani, karena ayah, nenek moyang Marthin Luther petani - petani tulen dan ciri -ciri anak petani itu tidak pernah lepas dari padanya. baik secara lahiriah maupun secara rohaniah. Namuan itu tidak benar secara hurufiah. Ayah Luther Hans Luther setelah perkawinannya dengan Margaretha. Lindemann, telah meninggalkan tanah pertanian orang tuanya di Mohra, sebelah barat Hutan Thuringen, untuk mencari penghidupan bagianya.

Marthin Luther, 11 nopember, ia dibaptiskan di Gereja Petrus dan sesuai dengan nama orang suci pada hari itu, yakni Martinus dari Tours, ia diberi nama Martin. "Suatu nama, yang di pakainya dengan hormat sepanjang hidupnya sebagai seorang kesatria gagah perkasa dalam pengabdian kepada Kristus, Tuhannya."

Dari ketiga tulisan besar dari tahun 1520 itu ialah buku yang termasyhur " Tentang kebebasan seorang Kristus," yang orang sebutkan tulisan yang paling penting dari LUther, program reformasi. setidak - tidaknya buku itu telah menjadi yang paling terkenal dari buku - bukuny. tulisan itu bertitik tolak dari 1 Kor 9 : 19 "Sungguhpun aku bebas terhadap semua orang, aku menjadikan diriku hamba dari semua orang, supaya aku boleh memenangkan sebanyak mungkin orang."

Marthin luther tidak boleh berkhotbah di tengah jalan tetapi Luther tidak menuruti perintah itu ia tetap tampil dan memberitakan injil ia terus memberikan injil kepada orang - orang. agar orang - orang percaya kepada Tuhan.

Luther mau membuat perbedaan antara pemerintahan atau kerajaan duniawi dan rohani, oleh karena ia dengan sungguh - sungguh rindu akan kerajaan Alaah yang akan datang, beranggapan pessimistis tentang dunia ini yang bentuknya berlalau.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar